Minggu, 25 September 2011

CINTA berjuta ARTI berjuta MAKNA




C
inta… Dari jaman baheula sampai sekarang menjadi inspirasi  jutaan orang. Bayangkan, betapa dahsyatnya kekuatan CINTA sehingga seseorang yang sedang merasakan jatuh CINTA akan rela melakukan apa saja termasuk hal yang muskil. Lihat saja legenda gunung Tangkuban Parahu dimana Sangkuriang  rela membuat danau berikut perahunya dalam satu malam demi Dayang Sumbi terCINTA yang ternyata ibunya kandungnya sendiri. Kisah serupa juga melatar belakangi  legenda Candi Lolojonggrang. Bandung Bondowoso menyanggupi untuk membuat 1000 candi  dalam semalam demi putri yang sangat diCINTAinya, Lolojoggrang.
But, kalo temen-temen menganggap bahwa CINTA itu amanah maka dunia ini akan terasa lebih indah, damai dan juga tentram. Yakin deh, gak baka ada lagi kasus-kasus sereeeem yang mengatas namakan CINTA.  Banyak orang menempatkan CINTA  BUKAN PADA TEMPATNYA. Jika sedikit saja CINTA melenceng dari ketentuan dan syariat-Nya, maka petaka akan terjadi, CINTA bukan lagi menjadi anugerah tapi perhara.
CINTA itu pengorbanan....
Inilah bukti tertinggi dari CINTA, pengorbanan.  Belum dikatakan CINTA apabila tidak berani berkorban.  Apa nggak malu ngaku menCINTAi-Nya tapi shalat pun masih bolong-bolong.  Tapi ingatt..!! CINTA itu pengorbanan selama masih dalam koridor syar’i seperti pengorbanan bunda ketika melahirkan dan mendidik sobat. Seperti pengorbanan Rasulullah dan para sahabatnya ketika harus berhijrah meninggalkan harta dan sanak saudaranya. Atau pengorbanan nabi Ibrahim ketika di suruh menyembelih putra terCINTAnya.

CINTA itu keikhlasan...
Katanya CINTA atpi kok perhitungan sih..?? CINTA sejati itu tanpa pamrih, selalu berusaha memberi tanpa mengrapkan balasan. CINTA adalah keikhlasan akan melatih sobat untuk menjadi orang yang berpendapat, tangan di atas akan lebih baik dari pada tangan di bawah bukan...?? dan akan selalu memotivasi sobat untuk memberikan yang terbaik. Kalo sobat ngaku cinta sama saudara atau sahabat maka tanpa diminta pun sobat akan membantunya dengan ikhlas. (...)

CINTA itu menerima apa adanya...
Bukan lah cinta namanya kalo sobat selalu menuntut sesuatu dari orang yang sobat cintai. Katanya cinta bunda tapi kok sobat menuntut bunda untuk jadi super woman, yang pinter soal teknologi n pinter masak. Sobat pun nggak harus memaksakan orang yang sobat cintai menjadi orang yang sobat inginkan. Bila sobat meaksakan itu, percaya deh hanya kekecewaan dan kekecewaan yang akan sobat dapat...

CINTA itu menjadi diri sendiri...
Cinta tidak harus membelenggu sobat dan menjadi sobat orang lain. Seperti halnya untuk menerima orang yang kita cintai apa adanya. Maka sobatpun harus jadi diri sendiri tanpa harus mengelabui diri untuk menjadi seperti orang yang di inginkan oleh orang yang sobat cintai. Sobat harus yakin, kalo dia mencintai sobat maka dia pun akan menerima sobat apa adnya. But,, ada pengecualian, ketika sobat berikrar  cinta pada-Nya maka sobat harus menjadi seperti yang diinginkan oleh-Nya seperti yang telah diatur dalam kitab-Nya.

CINTA itu kepercayaan...
Wah..wah katanya cinta tapi kok cepat curigaan..?? misalnya ketika Allah sedang kasih cobaan terhadap kita, kita langsung mengecap bahwa Allah itu gak adil. Padahal itulah wujud kasih sayang Allah kpada kitta. Bila sobat udak mengikrarkan diri untuk mencintai maka rasa percaya itu harus di tumbuhkan. Kerika orang yang sobat cintai berbuat salah atau menyakiti hati sobat itu bukan berarti mereka sudah tidak mencintai sobat lagi... YAKINLAH., bahwa rasa cinta yang dalam akan selalu menyisakan ruang untuk sebuah perbedaan dan kuncinya adalah rasa percaya.

CINTA itu kejujuran...
Cinta memerlukan kejujuran dari pelakunya. Bukan seorang pecinta sejati jika sobat masih sering berbohong. Pada orang yang sobat cintai. Jika cinta dilandasi dengan kebohongan, yakinlah yang akan kalian dapat hanyalah kekecewaan dan cinta pun tidak akan langgeng.


Rabiah AL-adwiyah…
Aku mengabdi kepada Tuhan
Bukan karena takut neraka…
Bukan pula karena mengharapkan surga…
Tetapi aku mengabdi karena cintaku pada-Nya

Ya Allah, jika aku menyembah-Mu
Karena takut neraka, bakarlah aku di dalamnya
Dan jika aku menyembah-Mu
Karena mengharapkan surga, campakanlah aku darinya
Tetapi jika aku menembah-Mu
Demi engkau semata, janganlah Engkau enggan
Memperlihatkan keindahan wajah-Mu
Yang abadi padaku






Gimana Sobatt…???
Terntyata cinta itu gak ribet kant…??? Kuncinya Cuma satu, cinta itu anugerah dan amanah dari Illahi.
Jadi sekarang tugas sobat hanyalah menjaga gimana caranya agar cinta tersebut tetap berada sesuai dengan yang di inginkan-Nya.

sebagai inspirasi sobat bisa baca kisah sufi perempuan Rabiah Al-Adawiyah  yang sampai akhir hayatnya tidak bisa membagi cintanya pada Allah dengan siapapun.
SUBHANALLAH... bayangkan betapa beruntungnya dia...
Semoga di zaman seperti ini, kita masih bisa sedikit mencontoh Rabiah Al-Adawiyah...  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar